Container Icon

BIDANG TEKNOLOGI PERIKANAN

Arsip untuk ‘Bidang Teknologi Perikanan’ KategoriDalam Bidang Teknologi Perikanan, Penemu Indonesia di Februari 21, 2010 pada 7:34 pm


ARIEF MULYANA DJUMRA
Melihat tren dalam upaya menggenjot hasil produksi pertanian, Arief Mulyana Djumra, 42 tahun, alumnus Teknik Kimia Institut Teknologi 10 Nopember (ITS) Surabaya ini prihatin dengan peredaran produk-produk kimia yang digunakan sudah di ambang batas. “Kalau dibiarkan, akan berdampak negatif. Terutama untuk keseimbangan lingkungan maupun kesehatan”, kata Arief.
Keprihatinannya kemudian diwujudkan dengan membuat sebuah formulasi. Bentuknya berupa aktivator hayati untuk tambak udang dan ikan. Temuan yang digagas bersama rekan kerjanya ini dinamakan Mikrobial Plus. Yakni, sebuah teknologi berkonsep pengkayaan nutrisi, yang bermanfaat dalam meningkatkan produktifitas dan kualitas tambak. “Manfaat utamanya adalah untuk meningkatkan produktifitas dan kualitas lingkungan tambak”, jelas Arif.
Ahli kimia ini memang tergolong orang yang tidak mau tinggal diam kalau melihat kerusakan ekosistem akibat pemakaian bahan kimia berlebihan. Berdasarkan pengalamannya melanglang buana sebagai konsultan lingkungan untuk sejumlah perusahaan, membuat Arief dan rekan-rekannya bertindak. Dan teknologi bernama Mikrobial Plus itulah hasilnya Baca entri selengkapnya »

Penemu Kapal Ikan Bersirip

Dalam Bidang Teknologi Perikanan, Penemu Indonesia di Februari 21, 2010 pada 6:37 pm
ALEX KAWILARANG WAROUW MASENGI
Doktor dari The Graduate School of Marine Science and Engineering Nagasaki University, Jepang (1993), ini adalah penemu teknologi kapal ikan bersirip. Temuan pria bernama lengkap Prof Dr Ir Alex Kawilarang Warouw Masengi MSc kelahiran Desa Kinilou, Tomohon, 13 Juni 1958, ini sudah dipatenkan di Jepang.
Suami dari Ixchel Peibie Mandagie MSi (juga dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Unsrat), ini diilhami ikan terbang dalam menemukan teknologi perkapalan tersebut. Ikan itu dapat terbang jauh bagaikan pesawat udara yang melayang rendah di atas permukaan air laut.
Dia tertarik ketika mengamati bentuk tubuh dan sirip ikan terbang antoni (torani). Ikan itu dapat melayang di atas permukaan air laut. Tubuhnya terangkat melalui pergerakan sirip yang relatif panjang dan dorongan pergerakan tubuhnya sendiri. Pakar teknik perkapalan perikanan ini mengamati ikan antoni memiliki bentuk tubuh yang relatif unik, mulai dari kepala, badannya yang montok, pergelangan ekornya serta seluruh siripnya. Bentuk tubuh dan sifat-sifat khas ikan antoni itulah yang ia terapkan ke dalam desain badan kapal ikan, berikut pemasangan sirip pada bagian lambung kapal. Hasilnya, tingkat kestabilan kapal ikan relatif menjadi lebih tinggi apabila dibandingkan dengan jenis kapal ikan lain .

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar